Sabtu, 19 Mei 2018

Ekonomi Pancasila

Produk Pancasila.



Ekonomi apa? ekonomi yang:
1. BerkeTuhanan Yang Maha Esa.

Kenapa bukan berbasis hukum Allah? karena masyarakat Indonesia yang majemuk. Persis seperti yang dicontohkan Rasul dalam pembentukan masyarakat Madani melalui piagam madinah. Tidak ada dalil Quran di dalamnya. Itu adalah kesepakatan antar masyarakat yang berbeda terdiri dari kaum Anshar, Muhajirin, dan Yahudi. Hal yang sama juga kita lihat dalam perjanjian Hudaibiyah, dimana Rasul menunjukkan kemuliaan akhlaq Beliau. Dalam perjanjian itu tertulis bukan antara Muhammad Rasulullah, tapi atas nama Muhammad Bin Abdullah. Karena orang Quraish tidak mengakui ke Rasul an nabi Muhammad. Ekonomi yang BerkeTuhanan Yang Maha Esa adalah Ekonomi puncak dari semua ekonomi. Kalau pemegang kekuasaan lebih banyak muslim, harusnya ya pake ekonomi yang condong muslim. Tidak ada satu bangsa pun yang melibatkan Tuhan dalam dasar negara nya selain Indonesia dengan pancasilaNya.

2.  Ekonomi yang berkemanusiaan yang Adil dan beradab.

Nilai kunci berikutnya yang menjadi pedoman dari ekonomi pancasila adalah adil dan beradab. Harus adil se adil adilnya. Ekonomi tidak dikuasai oleh segelintir orang. Ekonomi dibagikan rata untuk rakyat. Harus pula beradab. Cari uang, kerja, investasi, tidak dengan saling tusuk dan tikam. Bekerja yang beradab. Mengelola ekonomi negara dengan adab. Adab adalah tataran akhlaq tertinggi. Bangsa yang besar adalah bangsa yang sangat beradab. Saling menghormati hak setiap orang di jalan. Tidak kapitalis, tidak komunis. Ekonomi pancasila adalah ekonomi yang berkemanusiaan. Melihat manusia sebagai manusia.

3. Ekonomi yang mengutamakan persatuan Indonesia

Ekonomi Pancasila sangat mendahulukan persatuan. Kita negara yang ber bhinneka. Menjunjung perbedaan. Industri yang kita punya harus kita kuasai dari hulu ke hilir. Inilah makna persatuan. Jika emas mentah dihasilkan Papua, silahkan jawa membuat mesin pengolahannya. Jika Kelapa dihasilkan Riau, silahkan Aceh membuat pengolahannya. Kita bangsa yang mendahulukan ekonomi berdikari, bukan ekonomi asing.

4. Ekonomi yang berlandaskan Kerakyatan yang dipimpin dengan hikmah dan kebijaksanaan dan diputuskan oleh perwakilan secara musyawarah,

Ini ada di tangan MPR dan DPR. Merekalah orang orang yang kita anggap memiliki hikmah kebijaksanaan dalam melaksanakan ekonomi dengan sebaik baiknya. Tidak perlu melibatkan semua rakyat. Amanah rakyat ada di tangan mereka. Hal ini sering dicontohkan nabi dalam memutuskan kasus apapun. Meminta pendapat sahabat dalam strategi perang, memutuskan siasat, perkara perkara, dll. Tidak perlu melibatkan semua rakyat yang awam.

5. Ekonomi yang ber keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Ekonomi pancasila bukan ekonomi kapitalis. Ekonomi kapitalis memusatkan kekayaan pada segelintir orang. Ekonomi Indonesia harusnya sudah merupakan ekonomi syariah. Bunyinya saja beda. Tapi maknanya sama. Ekonomi syariah adalah ekonomi yang berkeadilan sosial untuk kemaslahatan umat.

Sungguh dasar pancasila kita ini bukan dasar ideologi sembarangan. Ini adalah ideologi khas Nusantara. Yang diramu oleh berbagai pihak dan cenderung kepada hukum islam. Kenapa bukan disebut hukum islam? toleransi sm yang bukan islam. Kalau disebut hukum islam, semua yang bukan islam akan memisahkan diri.

Lantas, kenapa Ekonomi Indonesia yang berpancasila sekarang carut marut??? itu hanyalah masalah eksekusi dan kebodohan pelaksananya. Sama seperti pemeluk agama islam. Kenapa manusia yang beragama islam tidak beradab dan banyak yang tidak berakhlaq di Indonesia? apakah artinya islam itu perlu diganti? tidak. Yang perlu diganti adalah pemahaman kita dan penghayatan kita terhadap islam. Pancasila gagal? menurut saya pancasila sudah sempurna. Yang perlu diganti adalah tingkat penghayatan kita dan kedewasaan kita dalam memahami sila sila pancasila.

Contoh sepele. Pancasila menyebutkan sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa. Apakah hidup kita sehari hari telah melibatkan Tuhan? mau rapat kita selalu berdoa? akhir rapat kita berdoa? setelah memutuskan hasil rapat kita sudah tawakkal? apakah Tuhan hanya muncul di saat ceremonial peresmian? apakah pancasila nya yang salah? sekali lagi tidak. Orang orang nya yang bodoh.

Pancasila adalah produk original bangsa ini. Tidak berkiblat pada siapapun. Jika dalam penerapannya keliru, jangan salahkan pancasilanya. Jika orang islam nge bom gereja, jangan salahkan islam nya. Jika ada yang kurang pas, mari kita perbaiki bersama.

Tidak ada komentar: