Kamis, 19 Juli 2012

Mensiasati Kondisi Keuangan Perusahaan Yang "Kurang Menguntungkan"

Jika kita bekerja pada perusahaan yang keuangannya tidak terlalu baik, namun kita diwajibkan untuk memenuhi beberapa target, maka hal hal berikut mungkin harus Anda perhatikan:

1. Selalu hindari kontrak yang berkaitan atau dengan pihak yang sama dalam banyak item pekerjaan. Masalah keuangan sebelumnya, akan mempersulit Anda dalam membuat kesepakatan kerja berikutnya. Hutang Anda untuk previous project, juga akan memberi peluang pihak lain untuk berkelit dari kewajiban pekerjaannya.

2. Pecah kontrak menjadi paket paket pekerjaan kecil. Hal ini juga memudahkan Anda untuk mengatur cash flow agar progress tetap ada, namun pembayaran tidak terlalu besar. Namun, jangan pilih pihak pihak yang berekonomi lemah, pilihlah selalu pihak berekonomi kuat.

3. Selalu melakukan negosiasi tentang skenario pembayaran yang harus Anda lakukan. Uang muka berat di awal harus dihindari

4. Strategi memecah satu paket kontrak menjadi beberapa item penting juga boleh dilakukan.

Misal, dalam sebuah proyek Anda ditargetkan untuk menyelesaikan suatu lantai dulu sebelum tower seluruhnya selesai, maka kontrak lantai ini bisa dipisah dari kontrak tower karena uang muka tower pasti jauh lebih besar ketimbang uang muka satu lantai.

5. Lakukan apapun yang terbaik yang Anda bisa lakukan. Daripada mengeluhkan kegelapan, lebih baik menyalakan lilin bukan?

Tidak ada komentar: