1. Bentuk asli (undensified silica fume).
Dalam bentuk aslinya, silica fume sangatlah halus. Tentu saja hal ini akan menyulitkan dalam proses pencampuran dengan beton. Potensi akan terhirupnya silica fume kedalam saluran pernapasan akan sangat tinggi. Selain itu, silica fume dalam bentuk asli juga susah untuk di handling secara pneumatically.
Silica fume dalam bentuk asli juga memiliki Bulk Density yang rendah, sehingga akan memakan tempat storage yang besar di dalam proses ekspor impor
2. Bentuk Cair ( slurry)
Silica Fume dalam bentuk cair, umumnya mengandung 50 - 60% solid content. Silica fume dalam bentuk ini memerlukan tanki/ tempat penyimpanan jika dipergunakan di dalam proyek atau ready mix. Bentuk silica fume ini juga berpotensi menimbulkan endapan akibat terpisahnya solid content dan air yang akan terjadi setelah sekitar 6 bulan penyimpanan.
3. Bentuk yang telah dicampur dengan semen
Silica fume dalam bentuk ini jarang tersedia di pasaran.
4.Pelletized
Silica fume dalam bentuk ini tidak cocok untuk penggunaan di dalam beton
5. Densified Silica fume
Bentuk terakhir adalah bentuk densified. Silica fume dalam bentuk densified telah dibulatkan dalam bulatan bulatan kecil. Bentuk ini adalah bentuk yang paling populer. Alasan nya, bentuk ini sangat cocok untuk pengiriman jarak jauh karena bulk density nya yang besar sekitar 480 - 720 kg/ m3. Sangat jauh dibandingkan dalam bentuk un densified yaitu 130 - 430 Kg/m3
Silica fume dalam bentuk densified, sangat cocok digunakan dalam industry ready mix. Kelemahan bentuk ini, mixing beton harus dilakukan sedikit lebih lama dan dianjurkan mencampurkan split dengan silica fume terlebih dahulu agar butiran silica fume dapat terpecah oleh tekanan split.
Densified Silica fume |
Silica fume dalam bentuk slurry source: www.silicafume.org |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar